Core-values kepercayaan seluruh agama adalah keselamatan yang mengupayakan hidup tetap abadi dalam kemuliaan. Karena itu kepercayaan afterlife menjadi bagian utama dan pengharapan agama-agama. Umumnya agama-agama dan kepercayaan memiliki kepercayaan bahwa jiwa/roh manusia bersifat baka (immortal). Walau pun jiwa bersifat immortal pada hakikatnya membutuhkan panduan ilahi melalui ajaran dan ritual keagamaan. Kegagalan menjalani kehidupan dengan mengabaikan ajaran dan ritual keagamaan akan ... Read More »
Biblika
Kebangkitan Yesus sebagai Disonansi Kognitif?
Ajaran yang menolak kematian Yesus di kayu salib secara langsung menolak kebangkitan-Nya. Lalu penolakan akan kebangkitan Yesus menjadi penolakan akan kuasa Allah yang menyelamatkan dan mendamaikan. Dalam situasi itu umat manusia akan kehilangan pijakan keselamatan dan pengharapannya sehingga tetap hidup dalam belenggu kuasa dosa. Salah satu bentuk kuasa dosa adalah trauma-trauma yang pernah dialami dan tidak dipulihkan. Kebangkitan Kristus sesungguhnya ... Read More »
Kebangkitan Kristus sebagai Ilusi?
Peristiwa Paskah diawali oleh Injil Matius dengan suatu kesaksian, yaitu: “Setelah hari Sabat lewat, menjelang menyingsingnya fajar pada hari pertama minggu itu, pergilah Maria Magdalena dan Maria lainnya, menengok kubur itu” (Mat. 28:1). Apakah yang dipikirkan oleh Maria Magdalena dan Maria lainnya saat mereka pergi untuk menengok kubur Yesus pada waktu subuh? Apakah mereka pada waktu itu berpikir akan melihat ... Read More »
Inspiring Leader: Yohanes Pembaptis
Tindakan menginspirasi adalah peran seorang pemimpin yang utama. Sebab dengan tindakan yang menginspirasi, seorang pemimpin memberikan wawasan, kedalaman, dan pola berpikir yang mengilhami para pengikutnya untuk melakukan sesuatu yang bernilai mulia atau luhur. Inspirasi seorang pemimpin dapat membawa dampak yang besar dalam kehidupan para penganutnya, yaitu: Memberikan cara pandang yang baru sehingga melihat dan menafsirkan peristiwa dengan perspektif yang berbeda ... Read More »
Erotisisme dalam Iman Kristen (Tarian Kasih Ilahi)
Taruhlah aku seperti meterai pada hatimu, seperti meterai pada lenganmu, karena cinta kuat seperti maut, kegairahan gigih seperti dunia orang mati, nyalanya adalah nyala api, seperti nyala api TUHAN! (Kid. 8:6). Pengantar Makna “erotis” umumnya berkaitan dengan: hasrat, relasi personal dengan cinta seksual, kasih yang saling memberi. Ungkapan erotis Kidung Agung 8:6 menyatakan: “Cinta kuat seperti maut, kegairahan gigih seperti ... Read More »
Makna Tujuh Murka Allah (Wahyu 16:1-21)
Di Wahyu 16:1 menyatakan: “Dan aku mendengar suara yang nyaring dari dalam Bait Suci berkata kepada ketujuh malaikat itu: “Pergilah dan tumpahkanlah ketujuh cawan murka Allah itu ke atas bumi.” Cawan (phialas) dalam konteks ini sebagai simbol tempat murka Allah, sehingga ketika ditumpahkan maka hukuman Allah akan terjadi. Kata “tujuh” dalam kitab Wahyu menunjuk pada simbol genap secara horizontal dan ... Read More »
Yesus Sang Mesias, Penggenap Para Nabi
(Matius 5:17-19) Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi. Karena itu siapa yang meniadakan salah satu perintah hukum Taurat ... Read More »
Yesus Sang Mesias, Raja segala Raja
“Kerajaan-Ku bukan dari dunia ini; jika Kerajaan-Ku dari dunia ini, pasti hamba-hamba-Ku telah melawan, supaya Aku jangan diserahkan kepada orang Yahudi, akan tetapi Kerajaan-Ku bukan dari sini.” Ke-Mesias-an Yesus selaku Raja pada hakikat-Nya karena Ia memiliki Kerajaan kekal, yaitu Kerajaan Allah. Yesus adalah manusia sekaligus Sang Sabda Allah sendiri yang sehakikat dengan Allah. Karena itu ketika Pilatus bertanya, apakah Yesus ... Read More »
Yesus, Sang Imam Besar
Yesus, Sang Imam Besar Ibrani 4:14 – 5:10 Karena kita sekarang mempunyai Imam Besar Agung, yang telah melintasi semua langit, yaitu Yesus, Anak Allah, baiklah kita teguh berpegang pada pengakuan iman kita. Sebab Imam Besar yang kita punya, bukanlah imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa.Sebab itu ... Read More »
Belarasa dengan Mengucap Syukur (Matius 14:13-21)
Pengantar Narasi ini mengisahkan Yesus menyatakan belarasa-Nya dan umat mengucap syukur dengan mempersembahkan lima roti dan dua ikan. Di dalam Kristus, Allah berbelarasa dan umat memberi respons berupa ucapan syukur. Belarasa adalah tindakan empatik kasih yang bersedia memberikan diri dengan segenap hatinya. Ucapan syukur adalah respons umat yang membalas kasih Allah dengan sukacita. Yesus berbelarasa di tengah-tengah situasi kedukaan yang ... Read More »