Latest Article

Artikel

Kontroversi Temuan Makam yang Diduga Makam Yesus

Beberapa Penemuan Arkeologis Penggalian arkeologi tanggal 1-11 April 1980 telah menemukan sebuah makam di daerah Talpiot, Yerusalem. Para arkeolog yang menemukan makam Talpiot tersebut adalah: Amos Kloner, Yosef Gath, Eliot Braun dan Shimon Gibson yang bekerja di bawah pengawasan Otoritas Kepurbakalaan Israel. Dalam makam Talpiot tersebut mereka menemukan 10 osuarium, yaitu peti/tempat untuk menyimpan tulang dan kerangka jenasah yang terbuat ... Read More »

Sejarah Jemaat GKI Perniagaan – Jakarta

Pendahuluan Gereja Kristen Indonesia Perniagaan Jakarta yang juga dikenal dengan nama gereja “Salib Tiga.” Menurut catatan sejarah ternyata  GKI Perniagaan salah satu gereja yang tertua di Jakarta. Sebenarnya dahulu GKI Perniagaan menyebut dirinya sebagai gereja: “Tiong Hoa Kie Tok Kauw Tong.” Atau masyarakat pada zaman dahulu juga menyebut sebagai “gereja Patekoan” karena letak tempatnya di Jl. Patekoan (sekarang Jl. Perniagaan). ... Read More »

Pengantar Trinitas

Istilah “trinitas” berasal dari kata bahasa Latin yang secara harafiah berarti: ketiga hal yang terjadi secara serentak (the property at occuring three at once), atau secara sederhana berarti: “tiga adalah satu.” Istilah ini dikemukakan pertama kali oleh Tertullianus sekitar tahun 200, yang dipakai untuk menunjuk kepada Bapa, Anak dan Roh Kudus. Istilah “trinitas” dari bahasa Yunani dipergunakan kata “trias.” Bahasa ... Read More »

Ulasan terhadap Perceraian dan Pernikahan Kembali dalam Perspektif Teologis dan Tata Gereja GKI

Hakikat Pernikahan Hakikat pernikahan Kristen dihayati sebagai karya Allah yang menyatukan dua insan, pria dan wanita yang saling mengasihi dalam lembaga rumah-tangga yang bersifat monogamis dengan perjanjian seumur hidup (Tata Laksana pasal 27:1). Dengan demikian setiap umat percaya yang membentuk keluarga melalui pernikahan Kristen dipanggil untuk hidup setia dalam suka dan duka, sehat dan sakit, kaya dan miskin sebagaimana ikrar ... Read More »

The Role Ethnic Church in the Urban-Society

Gerrit Singgih in Teologi Kristen dan Tantangan Dunia Postmodern (Christian Theology and the Challenge Postmodern World) declares “too much to say that none of the Protestant churches in Indonesia, which is not an ethnic church” (Singgih 2009, 253). Even the Catholic Rome church is inseparable from the ethnic ties. Singgih indicates: “distribution of Catholics in the diocese according to ethnic ... Read More »

Spiritualitas Pengosongan Diri sebagai Dasar Keesaan Gereja di Wilayah Jakarta (Filipi 2:1-11)

Pengantar Saya selaku wakil jemaat Gereja Kristen Indonesia (GKI) Perniagaan Jakarta bergabung dengan Jaringan Gereja Sahabat Kota di Wilayah Tambora (dahulu dikenal dengan nama Bless Bandengan) dimulai pada 2010. Pertemuan saya dengan wakil Bless Bandengan secara tidak bersengaja, yaitu saat saya melayani kedukaan di Rumah Duka Jelambar. Saya berjumpa dengan Pdt. David Teja Sasmita dari GBI Jembatan Dua. Keramahan dan ... Read More »

Roh Kudus, Sang Pembaru Kehidupan

Roh Kudus yang dijanjikan Kristus, hadir dalam peristiwa Pentakosta, membuka lembaran baru dunia, membarui umat dalam pertobatan, mengenal Allah dalam Yesus yang bangkit. Sebagaimana di awal penciptaan, Engkau mengubah kegelapan menjadi terang, kekacauan menjadi ciptaan yang tertib, demikianlah Engkau terus membarui, agar tercipta langit dan bumi yang baru. Namun kami adalah umat yang tegar-tengkuk, yang mengeraskan hati dengan mengikuti jalan ... Read More »

Ketaatan untuk Menderita

Yerusalem, kota seribu suci tempat takhta Allah di Bait-Nya, seribu penduduk berpaling arah, bukan ke arah ke Bait Allah, tetapi kepada sang Raja semesta yang tampil dalam sesosok insan sederhana, menunggang seekor keledai, berjalan lambat menyusuri jalan-jalan Yerusalem. Setiap orang melambai-lambai dengan daun palma, menyambut Yesus sang Raja, Ia memasuki kota Yerusalem dengan tegar, menyambut penderitaan dan kematian-Nya, di tengah-tengah ... Read More »

Air Hidup

Dahaga manusia yang mencekik leher Menjerit dalam keputusasaan Melumpuhkan sendi-sendi harapan Mematahkan semangat berjuang Meneguhkan kekosongan dan kehampaan   Segala cara ditempuh untuk mengobati dahaga jiwa Membalut luka-luka batin Mengikis pikiran-pikiran yang menghakimi Mematahkan pembenaran diri   Namun usaha dan upaya itu sia-sia walau telah rutin ber-Saat Teduh Semakin giat berdoa dan melayani seperti orang yang terdampar di tengah laut, ... Read More »

Pluralisme Agama-agama

Pluralisme Sebagai Fakta Pluralisme atau kemajemukan dalam segala aspek merupakan fakta kehidupan yang tidak dapat kita ingkari. Kemajemukan bukan hanya nyata dalan keberbedaan secara etnis, suku, bahasa, bangsa, dan agama; melainkan juga pada kenyataan bahwa tiap-tiap individu pada hakikatnya unik dan berbeda. Kemajemukan senantiasa hadir dalam realitas hidup sehari-hari. Kejadian 11:1 menyaksikan bagaimana umat manusia semula hidup serba homogen. “Adapun ... Read More »